find me:D

Sabtu, 20 Oktober 2012

Psikologi dan Teknologi Internet - 4


Komunitas Online

Komunitas itu sendiri berarti masyarakat, publik atau banyak orang. Jadi komunitas itu adalah kelompok orang yang saling berinteraksi di lokasi tertentu. Komunitas dibagi menjadi dua, yaitu komunitas offline dan komunitas online. Komunitas online merupakan komunitas yang disatukan oleh kesamaan pekerjaan, hobi dan faktor lainnya. Komunitas online diciptakan untuk saling berkomunikasi di antara para pengguna internet dengan menggunakan teknologi yang mengguakan internet. Walaupun begitu, saat internet populer di kalangan awam, yaitu sejak munculnya http sebagai landasan website, masyarakat baru sekedar menggunakan internet untuk mencari berita atau komunikasi melalui e-mail. Namun segera setelah itu, komunitas online yang terdiri dari pengguna awam juga mulai terbentuk. Komunitas maya bisa berupa mailing list, newsgroup atau bulletin board.
Contoh komunitas online:
-kaskus
-mig33
-blogger
-detikforum
Komunitas dapat terbagi menjadi 3 komponen:
1. Berdasarkan Lokasi atau Tempat Wilayah
2. Berdasarkan Minat
3. Berdasarkan Komuni dapat berarti ide dasar yang dapat mendukung komunitas itu sendiri.


Polarisasi Kelompok

Polarisasi itu sendiri adalah suatu peristiwa perubahan arah getar gelombang yang acak menjadi satu arah getar. Polarisasi kelompok adalah kecenderungan ke arah posisi yang ekstrem. Bila sebelum diskusi kelompok para anggota mempunyai sikap agak mendukung tindakan tertentu, setelah diskusi mereka akan lebih kuat lagi mendukung tindakan itu. Sebaliknya, bila sebelum diskusi para anggota kelompok agak menentang tindakan tertentu, setelah diskusi mereka akan menentang lebih keras.
Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan kelompok:
1. penerimaan tujuan umum, mempengaruhi kerjasama dan tukar informasi
2. pembagian (divisibilitas) tugas kelompok, tidak semua tugas dapat dibagi
3. komunikasi  dan  status  struktur
4. ukuran  kelompok


Kelompok Kerja Virtual

Komunitas dibagi menjadi dua yaitu komunitas offline dan komunitas online. Komunitas virtual atau biasa di sebut komunitas online adalah sekelompok orang dalam berkomunikasi menggunakan internet sebagai media utama dan tidak mengandalkan pertemuan langsung secara fisik. Maksud komunitas sekunder adalah telah ada komunitas solid yang ada di dunia nyata dan komunitas virtual tersebut digunakan untuk perlengkapan. Sebuah tim virtual (juga dikenal sebagai tim terpisah secara geografis atau tim didistribusikan) adalah sekelompok individu yang bekerja sepanjang waktu, ruang dan batas-batas organisasi dengan link diperkuat dengan jaring dari teknologi komunikasi. Sekelompok orang yang bekerja pada sebuah proyek umum melalui teknologi seperti e-mail, database bersama dan kalender.
3 faktor utama yang membedakan tim virtual dengan tim lainnya:
1.      Ketidakadaan isyarat paravebral dan nonvebral
2.      Konteks sosial yang terbatas
3.      Kemampuan untuk mengatasi keterbatasan ruang dan waktu


Sumber:
Jalaludin Rakhmat. 1994. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya
Wiyarto. 2005. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar